Jakarta – Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin menegaskan bahwa Indonesia siap mengirimkan pasukan penjaga perdamaian Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) ke Gaza. Hal ini disampaikan saat menerima 44 kadet militer Palestina yang tengah menempuh pendidikan di Universitas Pertahanan (Unhan), Jakarta Pusat, Jumat (26/9/2025).
Sjafrie menyebutkan bahwa langkah ini merupakan bagian dari arahan Presiden Prabowo Subianto, yang menjadikan perjuangan pengakuan dan kemerdekaan Palestina sebagai prioritas diplomasi Indonesia.
“Presiden Prabowo terus memperjuangkan kemerdekaan Palestina dan mendorong terwujudnya solusi dua negara,” kata Sjafrie.
Selain menggarisbawahi solidaritas Indonesia, Sjafrie juga menekankan pentingnya kerjasama pertahanan. Kehadiran kadet Palestina di Unhan dinilai sebagai investasi jangka panjang untuk memperkuat kapasitas pertahanan Palestina.
Pemerintah Indonesia sebelumnya telah menyerukan gencatan senjata permanen di Gaza serta pelaksanaan resolusi PBB tentang solusi dua negara berdasarkan perbatasan 1967. Dengan kesiapan mengirim pasukan, Indonesia berharap dapat berkontribusi langsung menjaga keamanan dan mendukung terciptanya perdamaian di kawasan tersebut.