SEPUTARSUKABUMI – Komisi II DPRD Kabupaten Sukabumi menggelar rapat kerja bersama mitra kerja untuk membahas Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Tahun 2026. Rapat yang merupakan hari kedua pembahasan ini dilaksanakan di Aula Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Sukabumi, Jalan Cikembang, Desa Cikembar, pada Selasa (7/10/2025).
Rapat kerja dipimpin oleh Wakil Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Sukabumi, Tedi Setiadi. Hadir dalam pertemuan tersebut perwakilan dari sejumlah mitra kerja, di antaranya Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian (Diskominfosan), Bagian PBJ Setda, Bagian Ekbang, Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim), Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar), serta mitra perangkat daerah lainnya.
Sinergi dan Prioritas Program
Dewan Tedi Setiadi menjelaskan bahwa rapat ini merupakan tahapan awal pembahasan RAPBD 2026 sebelum berlanjut ke tingkat pimpinan komisi dan Badan Anggaran (Banggar).
“Hari ini rapat awal. Nanti usulan dan aspirasi dari Komisi II akan kita teruskan ke rapat pimpinan komisi dan Banggar, termasuk usulan dari masing-masing mitra kerja,” ungkapnya.
Tedi juga menekankan pentingnya sinergitas antara Komisi II DPRD dengan mitra kerja agar program pembangunan dapat berjalan optimal. Ia berharap semua mitra dapat bersinergi sehingga program-program dapat terealisasi dengan baik.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Perkim Kabupaten Sukabumi, Herdiawan Waryadi, mengungkapkan bahwa usulan dari dinasnya hanya sekitar yang terakomodir dalam RAPBD 2026. Hal ini menyusul adanya pengurangan total anggaran daerah hingga Rp700 miliar.
“Kita mengikuti saja, sami’na wa atho’na, sesuai kondisi keuangan daerah. Yang penting kegiatan-kegiatan layanan dasar menjadi prioritas,” ungkap Herdiawan, merujuk pada kondisi keterbatasan fiskal daerah.
Rapat kerja ini menjadi momentum penting bagi DPRD dan perangkat daerah untuk menyesuaikan rencana program di tengah keterbatasan anggaran, dengan tetap mengutamakan pelayanan publik dan pembangunan yang berdampak langsung bagi masyarakat.
