SUKABUMI – Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi, Uden Abdunnatsir, menjenguk Umar Amarudin (30), seorang driver ojek online asal Sukabumi yang menjadi korban salah sasaran pemukulan saat kericuhan demo di depan Gedung DPR/MPR RI, Jakarta, pada Kamis (28/8/2025).
Kunjungan dilakukan Uden bersama rombongan Fraksi PKS pada Rabu (3/9/2025) di kediaman Umar di Kampung Sukamukti RT 01/01, Desa sekaligus Kecamatan Cikidang, Kabupaten Sukabumi.
Umar sebelumnya sempat mendapat perawatan di RS Pelni, Jakarta Barat, sebelum akhirnya dipulangkan ke Sukabumi setelah dijemput langsung oleh Bupati Sukabumi, Asep Japar. Saat ini, kondisinya berangsur pulih dan menjalani perawatan lanjutan di rumah.
Dalam kesempatan tersebut, Uden menyampaikan keprihatinannya sekaligus mengapresiasi langkah cepat pemerintah daerah. Namun, ia menegaskan perlunya evaluasi terhadap tindakan represif aparat. “Alhamdulillah kondisi Umar telah membaik. Kejadian seperti ini harus menjadi catatan agar tidak terulang kembali. Aparat harus mengedepankan perlindungan hak-hak warga negara, menjaga konstitusi, dan mengayomi masyarakat dalam menyampaikan aspirasi,” ujar Uden, Rabu (3/9/2025).
Dari informasi yang dihimpun, Umar bukan peserta aksi demonstrasi. Ia berada di sekitar lokasi karena sedang bekerja, sebelum akhirnya menjadi korban salah sasaran ketika bentrokan pecah.
Peristiwa ini menambah deretan kasus jatuhnya korban sipil dalam aksi unjuk rasa yang berujung ricuh. Sejumlah elemen masyarakat dan lembaga bantuan hukum juga menyerukan agar aparat lebih profesional dan proporsional dalam mengawal demonstrasi di ruang publik.
